Tim Tata Kelola, Risiko, dan Kepatuhan (Governance, Risk, and Compliance atau GRC) memulai tahun 2020 dengan gambaran yang jelas tentang fokus bisnis. Inisiatif GRC yang benar-benar berperan penting biasanya mencakup peningkatan kemampuan seputar akuntabilitas, misalnya seperti Manajer Senior dan Rezim Sertifikasi (SMCR) Inggris atau Rezim Akuntabilitas Eksekutif Perbankan (BEAR) Australia.
Berdasarkan General Data Protection Regulation Uni Eropa (GDPR UE), California Consumer Privacy Art serta New York Power Authority Amerika Serikat (CCPA dan NYPA AS), privasi data tetap menjadi pendorong yang signifikan untuk proyek. Aspek utama tersebut juga tak mengabaikan ekspektasi tentang ketahanan proses bisnis yang meningkat serta fokus berkelanjutan pada upaya anti-penyuapan dan korupsi.
Dunia kerja telah berubah secara permanen di tahun 2021. Pekerjaan hybrid campuran akan dipengaruhi keinginan karyawan untuk mencapai keseimbangan kehidupan kerja yang lebih baik (work life balance), serta pemerintah yang ingin mengurangi kemacetan dan polusi. Kecenderungan tersebut juga mencetuskan lima perubahan esensial berikut ini pada tahun 2021:
Penggunaan Kertas Semakin Minim
Proses manual tidak dapat berfungsi maksimal di lingkungan kerja hybrid, sehingga perusahaan harus fokus pada digitalisasi dan otomatisasi proses bisnis. Dengan demikian, para karyawan bisa bekerja dari rumah dan kantor pada tahun 2021 dan seterusnya.
Proses Verifikasi Menjadi Semakin Penting
Pandemi COVID-19 menunjukkan bahwa karyawan memahami proses bisnis inti perusahaan dan dapat dipercaya untuk mematuhinya. Namun, pemegang saham, auditor, regulator masih membutuhkan visibilitas untuk memastikan bahwa mereka dapat memverifikasi hasil akhir. Karyawan, tim manajemen, dan pemegang saham Anda harus menggunakan otomatisasi secara mudah untuk melakukan pekerjaan berat. Dengan begitu, transparansi dan kemampuan audit yang mumpuni bisa diwujudkan dan karyawan benar-benar fokus melayani pelanggan.
Proses Informal Menjadi Formal
Semua orang memanfaatkan spreadsheet, email, sharing drive, dan akun Dropbox secara efektif agar pekerjaan berlangsung lancar sejak Maret 2020. Hal tersebut membuat kontrol manajemen serta transparansi dan kemampuan audit sebagai solusi ad-hoc perlu diganti dengan aplikasi formal yang memenuhi kebutuhan staf, manajemen, dan pemangku kepentingan (stakeholder). Proses formal tersebut akan mempermudah penyimpanan rekam jejak perusahaan untuk mendukung perbaikan secara berkesinambungan.
Perubahan yang Cepat dan Mudah
Salah satu manfaat bekerja dari rumah (Work From Home atau WFH) adalah mendukung manajemen untuk memiliki visibilitas yang lebih baik tentang proses informal. Permasalahan yang timbul dalam proses informal harus diatasi demi kepentingan karyawan, tim manajemen, dan regulator. Penggunaan perangkat yang bisa diterapkan secara cepat dan mudah penting untuk memperbaiki celah yang rentan menimbulkan risiko.
Rantai Pasok Harus Mengikuti Aturan
Rantai pasokan bisnis akan menghadapi tantangan besar di era digital. Oleh sebab itu, peningkatan kemampuan dan transparansi audit harus diterapkan pada rantai pasok untuk memastikan bahwa prosesnya tetap sejalan dengan tujuan bisnis.
Perubahan besar di era digital memang membuat semua pihak yang terlibat harus beradaptasi. Meskipun awalnya terasa sulit, hal tersebut bukanlah sesuatu yang mustahil. Semangat adaptasi mengikuti tren akan membuat perusahaan tetap bertahan meskipun menghadapi persaingan bisnis yang ketat.