Sebanyak 13 orang peserta dari berbagai sektor industri, yaitu pertambangan, chemical, asuransi, perbankan, pembiayaan pelayanan kesehatan dan percetakan uang negara telah mengikuti pelatihan Auditing Risk Management yang diselenggarakan CRMS Indonesia. Bertempat di Trans Luxury Hotel Bandung pada tanggal 27-30 Agustus 2019, pelatihan ini memberikan pemahaman tentang pendekatan dan teknik-teknik yang terkait dengan peran audit dalam kerangka kerja dan proses manajemen risiko berbasis ISO 31000.
Melalui paparan materi dan studi kasus, peserta mendapatkan pemahaman tentang audit sistem manajemen risiko berdasarkan ISO 31000, termasuk prinsip audit, pengelolaan sebuah program audit, penyelenggaraan sistem audit manajemen, serta informasi tentang evaluasi kompetensi individu-individu yang terlibat dalam proses audit tersebut.
Adapun trainer pada pelatihan ini adalah:
- Ibu Yenny Koestijani (Konsultan risiko dan trainer dalam bidang audit dan manajemen risiko). Beliau berpengalaman hampir 20 tahun di perusahaan-perusahaan Group Astra dan perusahaan lainnya, juga terlibat sebagai asesor dan komite Program Sertifikasi Manajemen Risiko untuk IPACA (Indonesia Professional Audit and Control Association).
- Bapak Robert A. L. Nanlohy yang memiliki pengalaman lebih dari 35 tahun di berbagai perusahaan nasional maupun multi nasional. Beliau juga telah aktif menjadi trainer di berbagai pelatihan sejak tahun 1994.
Testimoni
Teguh Widhyo Utomo, Anggota Komite Evaluasi & Pemantauan Risiko Perum PERURI
“Pelatihan ini sangat bermanfaat buat saya untuk semakin memahami pentingnya Manajemen Risiko dalam kondisi ekonomi saat ini yang sangat mudah berubah. Manajemen Risiko harus benar-benar dipahami dan diimplementasikan dalam kegiatan organisasi, baik organisasi profit maupun non-profit. Untuk saya selaku Komite Evaluasi dan Pemantauan Risiko, ini sangat bermanfaat untuk membantu tugas-tugas kami. Dan bahkan ini nantinya akan kami share Kepada Divisi Manajemen Risiko di perusahaan dan SPI, supaya mereka nantinya bisa mengimplementasikan Audit Manajemen Risiko ini di Perum PERURI.”
Rusdiansyah, Compliance Officer, Pertamina Hulu Mahakam
“Bermanfaat sekali kalau diterapkan di perusahaan kami ke depannya, karena dengan memahami risk management kita bisa meminimalisir risiko di perusahaan, dan bahkan menghilangkan potensi-potensi risiko. Selama ini mungkin kita sudah melihat potensi itu, tapi belum pernah kita buat laporan atau skema yang baik sehingga risiko betul-betul bisa dimanage. CRMS bagus, saya lihat penempatan lokasi pelatihan sangat baik, audio baik, fasilitator kompeten, disiplin waktu bagus, artinya kita maksimal betul mendapatkan ilmunya. Harapan ke depannya agar bisa memberikan promosi yang lebih ke perusahaan-perusahaan lain, karena mungkin banyak yang tidak tahu bahwa CRMS ini ada dan trainingnya sangat baik sekali.”