- Memastikan keselamatan seluruh personil perusahaan.
- Meminimalisasi gangguan bisnis dalam penyediaan produk atau layanan.
- Melanjutkan operasi bisnis utama secepatnya setelah terjadi bencana.
- Meminimalisasi kerugian finansial.
- Banjir: Setiap tahunnya, banjir Jakarta memberikan kerugian materi mulai dari ratusan miliar hingga belasan triliun rupiah.
- Gempa: Gempa Palu yang terjadi tahun 2018 telah membawa kerugian hingga belasan triliun rupiah.
- Tsunami: Tsunami Banten yang terjadi tahun 2018 telah membawa kerugian hingga 200 miliar rupiah.
- Erupsi: Erupsi Gunung Agung tahun 2017 membawa kerugian hingga 209 miliar rupiah.
- Banjir Jakarta: Selain memperbaiki sistem drainase yang rawan meluapkan air dalam radius pengerjaan proyek MRT Jakarta, PT MRT Jakarta juga telah menyiapkan pompa-pompa air dengan generator set bertenaga tinggi untuk mengeluarkan air jika tetap terjadi kebocoran. Dengan persiapan tersebut, PT MRT Jakarta memastikan pengerjaan proyek akan tetap berjalan walaupun terjadi banjir di wilayah pengerjaan.
- Erupsi Gunung Agung: Beberapa maskapai, seperti Garuda Indonesia, memiliki rencana rotasi jadwal kru pesawat yang akan dilaksanakan ketika terjadi peristiwa yang menyebabkan sejumlah kru tertahan di satu lokasi. Maka dari itu, walaupun erupsi Gunung Agung pada tahun 2017 menyebabkan penutupan bandara yang membuat banyak kru Garuda Indonesia tertahan di Bali, maskapai ini tetap dapat melaksanakan penerbangan-penerbangan lainnya seperti biasa.