- Keuangan (misalnya pendapatan dari pajak real estate lebih rendah dari yang diharapkan.)
- Sumber Daya Manusia (kesalahan yang dibuat karawan saat mengambil keputusan.)
- Teknologi Informasi (seperti kerusakan software)
- Identifikasi Risiko yang berkaitan dengan kegiatan operasional.
- Analisis Risiko: menghitung probabilitas risiko dan konsekuensi peristiwa tertentu.
- Memperkirakan dan memprioritaskan risiko: berdasarkan besar kecilnya risiko.
- Menilai risiko: apakah risiko tersebut diterima atau tidak.
- Menerapkan langkah-langkah pengendalian risiko yang memadai.
- Menerima risiko jika biaya pencegahan jauh lebih besar daripada risiko yang ditimbulkan fenomena tertentu.
- Menarik diri dari aktivitas tertentu.
- Menangkal risiko dengan cara membuat dan melaksanakan rencana aksi.
- Memindahkan risiko (transfer risiko) dengan cara mengambil polis asuransi atau mengandalkan jaminan kinerja kontrak.